Jumat Berbagi: Menumbuhkan Karakter Bageur Melalui Kegiatan Jumawa
Sekolah tidak hanya menjadi tempat siswa memperoleh ilmu pengetahuan, tetapi juga sebagai wadah untuk membentuk karakter. Melalui program Jumawa Salapan (Jumat Istimewa SMAN 9), sekolah berupaya menghadirkan kegiatan rutin setiap hari Jumat yang menanamkan nilai-nilai kebaikan, kepedulian, dan kebersamaan. Salah satu kegiatan unggulan dalam Jumawa adalah Jumat Berbagi.
Mengajarkan Kepedulian Sosial Sejak Dini
Jumat Berbagi hadir sebagai upaya sekolah untuk membangun kesadaran sosial di kalangan siswa. Di tengah era yang serba individualistis, siswa perlu dilatih agar memiliki rasa peduli terhadap orang lain. Melalui kegiatan ini, mereka diajak untuk berbagi, baik kepada masyarakat sekitar maupun teman sebaya yang membutuhkan. Dengan cara sederhana, siswa belajar bahwa setiap kebaikan sekecil apa pun akan sangat berarti bagi orang lain.
Dua Bentuk Kegiatan Jumat Berbagi
-
Berbagi Makanan untuk Masyarakat Sekitar
Pada hari jumat, sesuai dengan yang sudah dijadwalkan dalam satu bulan, siswa bersama guru membagikan makanan kepada masyarakat di sekitar sekolah. Aktivitas ini tidak hanya menjadi rutinitas sosial, tetapi juga sarana pembelajaran karakter. Siswa dapat melihat langsung senyum dan rasa syukur masyarakat yang menerima, sehingga mereka memahami makna berbagi secara nyata. -
Jumputan Beras untuk Siswa yang Membutuhkan
Selain berbagi kepada masyarakat, sekolah juga menjalankan program jumputan beras. Setiap siswa menyisihkan sebagian kecil beras dari rumah mereka. Kumpulan beras tersebut kemudian disalurkan kepada siswa yang membutuhkan. Program ini menanamkan kebiasaan berbagi sejak dini sekaligus mengajarkan bahwa kepedulian tidak harus menunggu kaya, melainkan bisa dilakukan dengan apa yang kita miliki saat ini.
Mewujudkan Karakter Bageur (Berbudi Pekerti Baik, Peduli Sesama)
Melalui kegiatan Jumat Berbagi, sekolah ingin membentuk siswa yang memiliki karakter bageur, yaitu pribadi yang berakhlak baik, peduli, dan ringan tangan membantu sesama. Nilai ini sejalan dengan tujuan pendidikan karakter yang tidak hanya menekankan kecerdasan intelektual, tetapi juga kecerdasan emosional dan spiritual.
Kegiatan yang Membawa Dampak Nyata
Jumat Berbagi bukan hanya memberikan manfaat bagi penerimanya, tetapi juga bagi siswa itu sendiri. Mereka belajar untuk bersyukur atas apa yang dimiliki, menumbuhkan empati, serta memperkuat kebersamaan di lingkungan sekolah. Orang tua pun merasakan dampak positif karena kegiatan ini melatih anak untuk lebih peka terhadap kondisi sosial di sekitarnya.
Menanamkan Nilai Kehidupan yang Berkelanjutan
Sekolah percaya bahwa karakter tidak terbentuk dalam satu hari, melainkan melalui pembiasaan yang konsisten. Dengan adanya Jumat Berbagi, setiap pekan siswa mendapatkan kesempatan untuk mempraktikkan langsung nilai kepedulian sosial. Harapannya, semangat berbagi ini tidak hanya berlangsung di sekolah, tetapi juga terbawa dalam kehidupan sehari-hari siswa hingga dewasa nanti.
Mari Teruskan Semangat Berbagi
Melalui Jumat Berbagi, sekolah telah membuktikan bahwa kegiatan sederhana bisa membawa dampak besar. Mari kita dukung bersama kegiatan ini, baik dengan doa, partisipasi, maupun teladan di rumah dan lingkungan sekitar. Dengan semangat kebersamaan, kita percaya bahwa generasi muda dapat tumbuh menjadi pribadi yang berakhlak mulia, peduli, dan selalu siap menebar kebaikan bagi sesama.
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini